Prohe adalah singkatan dari protein hewani. Protein hewani merupakan jenis protein yang berasal dari hewan, contohnya misalnya daging merah, udang, kepiting, kerang-kerangan/remis, makanan laut (seafood), telur, dan lain sebagainya.
Sementara itu, untuk prona adalah singkatan/makna/arti dari protein nabati. Protein nabati adalah jenis protein struktural yang berasal dari tumbuh-tumbuhan. Contoh prona misalnya kecambah, kacang-kacangan (kacang tanah, kedelai, kacang kapri, buncis, dll).
Bumtik merupakan singkatan dari bumbu aromatik. Bumtik sering digunakan oleh ibu-ibu dalam pembuatan menu MPASI bayi. Bumbu aromatik (bumtik) ini akan memberikan aroma wangi/khas yang disukai bayi jika dicampur pada menu MPASI. Ada beberapa contoh bumtik yang paling sering dicampurkan dalam menu MPASI seperti:
- Daun salam;
- Daun kemangi (jika memungkinkan bisa dicoba dicampur dengan bahan MPASI yang mengandung ikan);
- Daun/rimpang sereh;
- Kunyit, jahe, laos, dan sejenis dari golongan rhizoma;
- Daun kunyit;
- Cengkeh, kayu manis;
- Kulit dan daun jeruk;
- dan lain sebagainya.
Bumtik memang sebaiknya ditambahkan pada MPASI bayi supaya bayi lebih menyukainya. Pada beberapa laporan dari ibu-ibu yang membuat MPASI. Bahwa, penambahan bumtik juga terbukti efektif untuk meningkatkan nafsu makan bayi. Semoga penjelasan di atas bermanfaat untuk para bunda semuanya.
Sumber : https://resepmpasi.com/2019/06/25/apa-itu-prohe-prona-dan-bumtik/
No comments:
Post a Comment